Bengkulu, DlikNEWS.com – Usai aksi protes terhadap jalan rusak yang di lakukan oleh puluhan warga Desa Kuro Tidur Kota Arga Makmur Bengkulu Utara dilokasi, yang dilakukan dalam tiga hari berturut-turut di jalan rusak dengan menaburkan bibit ikan lele dan juga sekaligus warga berbondong memancing dilokasi jalan rusak tersebut.
“Data dihimpun, pada Kamis (14/10/2023) perjuangan warga secara bersama dengan mem viralkan aksi tersebut menggunakan gadget dan di share di Media Sosial Sepertinya aksi protes yang sempat membuat pejabat/pemimpin rakyat kebakaran jenggot ini, akhirnya mendapat respon dari Pemerintah setempat, dimana dilokasi jalan rusak telihat 1 unit alat berat sedang memperbaiki jalan berikut gorong-gorong.”
“Sebelumnya Ketua PW Ikatan Wartawan Online (IWO) Bengkulu, Musdamori didampingi Sekjen Rahmi Burdana dilokasi ketika melintas, Ketua IWO mengatakan dirinya prihatin dengan Kondisi jalan saat ini dimana sudah puluhan tahun rusak dan sepertinya lepas dari perhatian pemerintah setempat. Diketahui jalur ini merupakan jalur lintas Provinsi di wilayah Bengkulu Utara, merupakan akses Bengkulu Utara menuju Kabupaten Lebong.”
Lebih lanjut dilokasi pasca aksi protes yang dilakukan tiga hari berturut-turut ini, sudah terlihat penampakan seperti terlihat alat berat milik Rp PT. Rodateknindo Purajaya yang dikerahkan untuk menggali saluran air yang mengalami kerusakan dan berlubang mirip kolam ini, yang diketahui sudah puluhan tahun lalu lepas dari perhatian, dan juga selain membersihkan material jalan alat berat mulai memasuki gorong-gorong beton agar saluran air tak lagi menggenag.
Dan juga sejumlah kendaraan pengangkut material dikerahkan untuk mengisi timbunan di titik lokasi, meski demikian warga Desa Kuro Tidur Kota Arga Makmur akan terus memantau pengerjaan jalan ini agar sesuai yang diharapkan. Ujar Musdamori Ketua IWO mengutip apa yang disampaikan warga. Tutupnya. (Yapp)
